Macan tutul India (Panthera pardus fusca) adalah subspesies
dari macan tutul yang tersebar luas di anak benua India. Spesies ini juga masuk
dalam daftar spesies rawan punah dan telah masuk dalam Daftar Merah IUCN karena
populasinya telah menurun menyusul hilangnya dan fragmentasi habitat, perburuan
untuk perdagangan ilegal kulit dan bagian-bagian tubuhnya, dan penganiayaan disebabkan
oleh situasi konflik.
Pada periode tahun ini saja dilaporkan sebanyak 93 ekor
macan tutul di India mati. Berita ini Dilansir dari Times of India pada hari
Selasa (6/3/2018), menurut keterangan tertulis bahwa kebanyakan kucing besar
tersebut mati karena diburu untuk diambil kulitnya dan beberapa bagian tubuh
lainnya hanya 12 ekor macan tutul yang mati secara alami.
Macan tutul India adalah salah satu dari lima kucing besar
yang hanya ditemukan di India, selain singa Asia, harimau Benggala, macan tutul
Salju, dan macan dahan. Pada tahun 2014, sebuah sensus nasional macan tutul di
sekitar habitat harimau dilakukan di India kecuali bagian timur laut. Kendati
macan tutul India masuk dalam daftar hewan terancam punah, masih banyak manusia
yang mengabaikan upaya konservasi. Sebanyak 131 ekor macan tutul tercatat mati.
Dalam sensus macan tutul pertama di India pada 2014, populasinya mencapai 7.910
ekor. Hewan karnivora tersebut juga terdeteksi hidup di habitat kucing besar
lainnya, harimau, di seluruh wilayah di India.
Macan tutul india pertama kali mendapat perhatian khsusus pada
tahun 1794. Friedrich Albrecht Anton Meyer menulis deskripsi pertama mengenai
Felis fusca. Catatannya memberikan
laporan tentang seekor kucing besar yang sangat mirip dengan panther dari
Benggala dengan panjang tubuh sekitar 125 cm dan memiliki 2 pasang kaki yang
sangat kuat serta ekor panjang yang bagus. Kepala sebesar panther, moncong
lebar, telinga pendek dan kecil, mata abu-abu kekuningan, bola mata abu-abu;
hitam pada pandangan pertama, namun pada pemeriksaan lebih dekat cokelat gelap
dengan bintik-bintik berwarna lebih gelap melingkar, sedikit berwarna merah
pucat di bawahnya.
Macan tutul India dapat tumbuh hingga 127 cm dan 142 cm . Panjang
tubuhnya meliputi kepala hingga ujung ekornya.
Ekor sang tutul sendiri tergolong
cukup panjang karena bisa tumbuh hingga mencapai 76 cm bahkan ada yang sampai 91
cm. Bobot dewasanya bisa mencapai 50 kg
sampai dengan 77 kg. Perbedaan jantan dan betinanya tidak Nampak mencolok, sang
betina biasanya memiliki ukuran tubuh lebih kecil dari sang jantan yaitu antara
104 cm sampai 117 cm. Panjang ekor relative sama, karena berukuran lebih kecil
dari jantannya maka bobot sang betina juga lebih ringan yaitu antara 29 kg
sampai dengan 34 kg.