Macan tutul arabia atau Arabian leopard (Panthera pardus Nimr)
adalah suatu subspesies macan tutul asli yang berasal dari Jazirah Arab. Macan
tutul jenis ini telah masuk dalam daftar hewan kritis yang terancam punah oleh IUCN sejak tahun 1996. Sementara itu kurang dari 200 individual di
alam liar di perkirakan hidup pada tahun 2006. Populasi sangat terbagi-bagi.
Sub-populasi terisolasi dan tidak lebih besar dari 50 individu dewasa.
Populasi macan tutul arabia diperkirakan menurun terus
menerus akibatnya berkurangnya habitat alamiah mereka dan juga kemungkinan
konflik dengan manusia ataupun masuk dalam hewan buruan yang menjadi komoditi
khusus sebagian kalangan manusia.
Macan tutul Arab merupakan salah satu subspesies macan tutul
terkecil. Macan tutul Ini untuk sementara waktu ditetapkan sebagai suatu
subspesies yang berbeda oleh analisis genetik dari sebuah penangkaran macan
tutul tunggal dari wilayah Israel dan Arab selatan. Keduanya diperkirakan
memiliki hubungan kekerabatan paling erat dengan macan tutul Afrika.
Sementara ini Macan tutul arab masih bisa bernafas lega di
daerah Dhofar di barat daya Oman dan daerah Hawf di timur laut Yaman. Dua daerah
ini menjadi Benteng utama untuk Arabian Leopard. Walaupun begitu dibeberapa
tempat terdapat populasi kecil yang terisolasi di Arab Saudi .
Pada tahun 2006, populasi Leopard diperkirakan masih tersisa
sekitar delapan individu di Gurun Yudea Israel dan Dataran Tinggi Negev, namun
keberadaan mereka belum dikonfirmasi kembali sejak tahun 2006 hingga saat ini.
Sebagian berpendapat kemungkinan kedelapan individu dari spesies ini mungkin
telah musnah begitu juga dengan spesies yang tersisa di Semenanjung Musandam
Oman dan UEA. Macan tutul secara garis besar diperkirakan mungkin telah punah
di daratan Yordania, UAE dan Semenanjung Sinai Mesir dengan kemungkinan
populasi yang tidak berkembang sama sekali.