Monday, 26 February 2018

The Champawat Terror ( Harimau Pembunuh Manusia yang Fenomenal )

Harimau Champawat merupakan harimau legendaris yang menggemparkan Nepal dan India pada awal abad 20. Champawat diklaim bertanggung jawab atas kematian sekitar 436 orang warga Nepal dan India. Nama Champawat sendiri adalah nama daerah dimana Harimau Liar tersebut tewas oleh salah seorang pemburu terkenal asal Inggris yang namanya kelak akan menjadi salah satu nama dari fam harimau yang terancam punah dimuka bumi.

Pertanyaan mengapa harimau Indochina memiliki nama latin Panthera Tigris Corbetti mulai terjawab sudah. Jim Corbet seorang pemburu handal asal Britania Raya ini ternyata adalah seorang pemburu dengan jasa yang cukup besar dalam menuntaskan kelihaian seekor harimau liar yang menderita cacat akibat tembakan yang nyaris membunuhnya dan kemudian akhirnya memutuskan untuk menjadi pemburu manusia yang handal dan sangat fenomenal.

Tentu bukan tanpa alasan..Kebrutalannya Champawat telah masuk sebagai salah satu peristiwa fenomenal yang mengguncang dunia hingga akhirnya harimau tersebut masuk dalam Guinness Book of World Records.. Wow segitu hebatnya..Bagaimana tidak harimau betina yang cacat ini telah mampu menjadi momok menakutkan yang membuat bulu kuduk meremang jika mendengar kisahnya.  Sebelum terbunuh, harimau Champawat tercata telah melakukan teror dan pembunuhan berantai dalam rentang waktu antara tahun 1902 hingga tahun 1907.

Kisah horor Champawat berawal dari serangan brutal pertamanya didekat Himalaya Nepal. Tidak tanggung-tanggung harimau Champawat menyerang 12 orang warga yang sedang berjalan menuju ke hutan. Akibat serangan ini beberapa orang penduduk mengalami luka luka dan tewas di tempat kejadian. Aksinya pada saat itu digambarkan sebagai setan yang haus darah dan mengamuk membabi buta dalam dendamnya kepada manusia.

Akibat aksi kebrutalannya ini maka sejumlah kelompok pemburu professional dikirim untuk membunuh Champawat. Berbagai cara dilakukan oleh para pemburu untuk dapat melumpuhkan Champawat, namun bagai siluman, harimau misterius itu selalu mampu lolos dari kejaran para pemburunya. Karena selalu lolos dari kejaran para pemburu harimau misterius ini mulai mendapat bumbu cerita mistis yang semakin meresahkan warga Nepal. Pemerintah Nepal akhirnya mengerahkan tentara nasional untuk memburu Champawat.

Walaupun kini dia telah menjadi buronan nasional pemerintah Nepal namun usaha-usaha untuk menangkap dan membunuh Champawat selalu gagal. Harimau liar ini begitu cerdik dan lincah dalam menghindari kejaran dan sergapan manusia-manusia yang sangat bernafsu untuk membunuhnya. Tentara Nepal beserta para pemburu hadiah selalu gagal untuk menangkapnya tetapi diyakini mereka mampu memaksa sang iblis untuk meninggalkan wilayah Nepal dan menyeberang ke wilayah India. Teror tidak berhenti sampai di sini.!!!

Bagai assassin yang menjelma menjadi sebuah teror, harimau Champawat kembali beraksi. Daerah Champawat India adalah target operasinya kini. Terror yang dihadirkan oleh Champawat kali ini terhitung tambah nekat karena tidak hanya disekitar hutan atau pada malam hari tetapi mulai merambah memasuki desa dan kadang melakukan pembunuhan secara terang terangan pada siang bolong. Momok Champawat membuat kehidupan di daerah Champawat lumpuh total. Banyak warga yang ketakutan beraktifitas diluar rumah karena takut menjadi korban berikutnya. Suasana semakin mencekam apabila mereka sudah mendengar auman harimau dari dalam hutan.

Setelah sekian lama malang melintang melakukan berbagai pembunuhan brutal, akhirnya teror  dan keganasan Champawat sampai juga ketelinga seorang pemburu elegan asal Inggris Raya. Pada tahun 1907 Jim Corbett yang telah mendengar berita tentang kesaktian harimau Champawat menjadi penasaran dan akhirnya mengunjungi daerah itu. Pucuk dicinta ulampun tiba, belum lama ia berdiam didaerah Champawat terdengar kabar bahwa Sang Pemangsa sedang beraksi dengan menyerang seorang gadis India berusia 16 tahun.  Champawat yang mengalami sukses besar dalam melakukan aksinya kemudian melarikan diri kedalam hutan.  Namun kali ini sang pemangsa meninggalkan jejak yang cukup jelas untuk sang penakluk terkenal.  Ceceran darah dan potongan beberapa anggota tubuh korbannnya telah membuat jejak kematiannya semakin dekat. Jim Corbet seorang spesialis pemburu dan sangat professional dibidangnya tentu tidak menyia nyiakan tanda atau jejak yang ditinggalkan oleh harimau betina tersebut.

Jejak inilah yang kelak akan mengantar Sang Pemangsa menuju kematian dan membuat nama Corbett kelak diabadikan sebagai salah satu nama dari beberapa sub spesies harimau yang terancam punah. Setelah mampu mengikuti dan mengetahui keberadaan sang pembunuh, Corbett terus mengawasinya dan kemudian mengeksekusinya pada keesokan harinya. Sang pemangsa akhirnya tewas setelah sebutir peluru tepat bersarang di kepalanya. Jim Corbett telah berhasil menghentikan rangkaian teror pembunuhan berantai pada pagi hari.  Kejadian tersebut menjadi salah satu peristiwa yang paling dramatis diawal abad 20 dan disaksikan langsung oleh sekitar 300 orang penduduk lokal yang kemudian menggangkat Jim Corbett sebagai pahlawan dan sebagian lagi menganggapnya sebagai orang suci utusan para dewa.

Dari hasil otopsi, diketahui harimau Champawat mengalami luka parah pada gigi taring atas di mulut kanannya. Bahkan luka tersebut hingga mengenai tulang. Inilah sebabnya, Champawat tidak bisa berburu mangsa alamiahnya. Tempat eksekusi harimau Champawat sendiri terjadi di desa Champawat di dekat Jembatan Chataar menuju Lohaghat. Di sana ada penanda semen tempat harimau betina liar itu menghembuskan nafas terakhir.

sumber: wikipedia